Dandim Kendal Hadiri Pengukuhan Paskibraka

 

KENDAL - Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii, S.Sos, menghadiri pengukuhan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Kendal tahun 2023 oleh Bupati Kendal Dico M. Ganinduto, B.Sc, bertempat di Pendopo Tumenggung Bahurekso Kendal, Selasa (15/8/23).

Hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Kendal Dico M. Ganinduto, B. Sc, Dandim 0715/ Kendal Letkol Inf Misael Marthen Jenry Polii, S.Sos, Ketua PA Kendal Hujantara, Wakapolres Kendal Kompol Edy Sutrisno, SH, MH, Perwakilan Kejari Kendal Baladika, SH, Perwakilan PN Kendal Hakim Bustarudin, SH,MH, Kepala Sekolah dan Guru dari Siswa-Siswi yang terpilih Paskibraka, Tim Pelatih dan Pembina Paskibraka dan Anggota Paskibraka Kabupaten Kendal tahun 2023 sebanyak 70 Siswa-Siswi serta Orang Tua/Wali Paskibraka Kabupaten Kendal tahun 2023.

Dalam amanatnya, Bupati Kendal Dico M Ganinduto, B.Sc, mengucapkan selamat kepada 70 anggota Paskibraka Kabupaten Kendal tahun 2023 yang telah terpilih dan mendapat kepercayaan untuk mengibarkan Bendera Merah Putih.

"Semua yang ada di sini adalah para pelajar yang terpilih dan terbaik se Kabupaten Kendal, embanlah tugas ini dengan sepenuh hati", tutur Dico.

Di tempat yang sama, Plt Kepala Kesbangpol Kendal Ahmad Riyadi menyampaikan, pelatihan Paskibraka Kabupaten Kendal telah dilaksanakan sejak tanggal 24 Juli 2023 dengan seleksi dari 27 sekolah Siswa-Siswi terbaik. Terdapat satu perwakilan dari Kendal menjadi petugas Paskibraka di level Provinsi.

"Seluruhnya merupakan hasil seleksi terbaik dari 27 sekolah yang sudah dilakukan sejak bulan maret, kemudian satu siswa dari SMA 1 Sukorejo Salwa khanasyazahra lolos di tingkat Provinsi", ujar Ahmad Riyadi.

Sementara, Bati Ops Kodim 0715/Kendal Pelda Riyanto salah seorang Pelatih Paskibraka Kabupaten Kendal tahun 2023 mengatakan, telah melakukan latihan selama karantina dengan penerapan disiplin ketat baik itu pelatihan fisik maupun disiplin waktu.

"Saat pelatihan kita selalu kedepankan disiplin waktu, mental maupun fisik yang telah menjadi harga mati bagi kami TNI", jelas Pelda Riyanto.